Sumber Gambar : Halaman Facebook Kementerian Pertanian Republik Indonesia
Suaratebo.Net – Perlu kita ketahui Indonesia berhasil
mengekspor beras, jagung dan bawang merah semenjak 2016-2017, padahal untuk
tiga komoditas tersebut pemerintah membuka peluang impor. (11/9/2017)
Seperti yang
dirilis pada halaman facebook Kementerian Pertanian membeberkan bahwasanya.
Atas keberhasilan
ini Kinerja Kementerian Pertanian (Kementan) tersebut, Anggota Komisi IV DPR RI memberikan
Ganjaran berupa apresiasi atas kinerja Kementan hal ini diakui ketika rapat “Atas
capaian Kementrian Pertanian Pada Tahun 2017 sudah mampu mengekspor, Alhamdulillah
Patut diberikan Apresiasi” jelas Fraksi Hanura Komisi IV DPR RI Fauzi Amro.
Pengeksporan
dilakukan karena Indonesia semenjak tahun 2015-2017 sudah swasembada untuk
komoditas beras, jagung dan bawang selain cabai. Berdasarkan Visi dan Misi
Lumbung Pangan Dunia 2045 sudah menunjukkan target tersebut bakal terealisasi.
Produk yang
dieksopor merupakan kualitas baik karena produknya organic, seperti Komoditas
yang di budidayakan di Papua Nusa Tenggara Timur (NTT) beras dan bawang merah.
Sementara Firman
Subagyo yang juga Anggota Komisi IV DPR RI juga menyoroti kepemimpinan Meneri
Pertanian Amran Sulaiman yang memiliki pengaruh positi terhadap stabilitas dan
harga ketika di bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri.
"Harus
kita akui, sepanjang sejarah tidak pernah terjadi harga terkendali, tanpa
gejolak selama Lebaran kemarin," ungkapnya.
Politisi
Golkar dukung kebijakan Kementan dalam melibatkan instansi lain, termasuk TNI
dan Polri, dalam rangka mewujudkan ketahanan pangan dan memutus rantai mafia di
sektor pertanian.
"Satgas
(Satuan Tugas) harus diperkuat, karena kita ini melawan preman (mafia, red).
Gaya bapak seperti ini dapat menyelesaikan masalah," ujar legislator terebut. (ST-HS)