SUARATEBO.NET - Sebanyak 125 orang anak dari Suku Anak Dalam (SAD) dan anak dari warga yang berada pusat informasi SAD tepatnya di dusun Sungai Dahan Desa Muara Killis, Kec. Tengah Ilir, dilakukan pengobatan gratis dan sunat massal. Kegiatan ini dilakukan dalam rangka hari Bhakti Adiyaksa ke-59 dan memperingati HUT XIX Ikatan Adyaksa Dharmakarini tahun 2019.
Dari 125 orang tersebut, sebanyak 100 anak diberi pengobatan secara gratis dan 25 orang dilakukan sunat massal.
Kegiatan pengobatan gratis dan sunat massal yang bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Tebo dan orang Rimbo kito ini diberi Tema "Tingkatkan Pengabdian Demi Kemajuan, Keunggulan dan Keutuhan Negeri" ini dihadiri oleh Kajari Tebo, Teguh Suhendro, SH beserta rombongan dan Camat Tengah Ilir Richi Syaputra, Kades Muara Killis dan 3 orang Mantri dari dinas Kesehatan.
Kajari Tebo, Teguh Suhendro, SH dalam sambutannya mengatakan bahwa sunatan atau khitanan hukumnya wajib bagi pemeluk agama islam, dibalik kewajiban tersebut sunat juga sangat bermanfaat bagi kesehatan.
"Sunat itu tidak hanya memenuhi kewajiban agama bagi yang beragama Islam, ternyata ada aspek kesehatan. Dengan disunat maka alat reproduksi menjadi sehat," jelas Kajari Tebo, Teguh Suhendro, SH.
Sementara, Camat Tengah Ilir, Richi Syaputra dalam sambutannya mengaku bahwa kedatangan rombongan Kejari Tebo di Desa Muara Killis ini selalu mendatangkan berkah. Pasalnya, setiap Kajari kesini selalu hujan, dan hujan itu merupakan anugerah dan barokah yang diberikan Allah SWT.
"Selain barokah hujan, anak anak ini di desa Muara Killis juga mendapatkan pengobatan gratis dan dilakukan sunat massal. Semoga ini menjadi amal kebajikan bagi kita semua," pungkas Richi. (ST,END)