Suaratebo.net, Tebo - Jalan penghubung Desa Tanah Garo menuju pusat Kecamatan Muara Tabir, Kabupaten Tebo, kondisinya makin rusak parah. Kondosi jalan tersebut sangat dikeluhkan oleh pengguna jalan maupun warga sekitar, akibat jalan yang rusak parah warga Desa Tanah Garo terancam terosilir.
Jalan yang akses satu-satunya menuju pusat kecamatan tersebut, kondisinya berupa tanah dan sedikit pengerasan itu tambah parah setelah hujan beberapa pekan mengguyur. Selain itu, warga kesulitan mengangkut hasil kebun dan pertanian mereka ke luar desa akibat jalan tidak bisa dilalui kendaraan.
Salah seorang warga, Muslim mengatakan, warga sekitar telah berupaya bergotong-royong memperbaiki kerusakan jalan. Namun akibat hujan terus mengguyur serta material yang tidak tersedia, membuat upaya warga sia-sia.
“Kalau kendaraan roda dua dan mobil double cabin bisa keluar masuk meski dengan susah payah. Tapi kalau kendaraan pengangkut bahan pokok tersangkut dan pedagang pilih putar balik. Akibatnya, warga desa kami kesulitan mendapatkan kebutuhan pokok,” ujar Muslimin.
"Jalan ini akses satu-satunya, kalau turun hujan jalan sangat sulit dilalui. warga sangat sulit untuk membawa hasil perkebunan maupun pertanian keluar desa begitu juga mobil - mobil yang membawa dagangan bahan pokok tidak bisa melintas," kata dia lagi.
Muslim berkata, beberapa waktu lalu Bupati Tebo, Sukandar berkunjung ke Desa Tanah Garo untuk menggelar pesta Buah-buahan Hutan di kawasan Temenggung Ngadap.
Saat itu, ujar dia, Bupati berjanji akan mengalokasikan dana tanggap darurat sebesar Rp 1 miliar untuk perbaikan titik-titik jalan yang rusak dengan cara pengerasan.
"Kapan bisa perbaikan jalan kami ini dipercepat. Karena kondisinya sudah sangat urgens. Kalau tidak disegerakan, desa kami bisa terisolir karena akses jalan penghubung satu-satunya rusak parah," harap Muslim
Diketahui, beberapa waktu lalu Bupati Tebo, Sukandar telah mengintruksikan Dinas PUPR Tebo untuk memperbaiki titik-titik jalan rusak menuju Desa Tanah Garo. Intruksi tersebut langsung disampaikan kepada Kadis PUPR Tebo, Erwanto saat bupati istirahat di rumah salah seorang warga Desa Tanah Garo sebelum melakukan perjalanan menuju kawasan hutan Suku Anak Dalam (SAD) Kelompok Temenggung Ngadap, tepatnya di Sungkai Lubuk Dalam, Desa Tanah Garo, Kecamatan Muara Tabir - Tebo.
Informasi yang didapat untuk tahun 2020 ini Pemkab Tebo kembali melanjutkan pembangunan jalan cor beton menuju Desa Tanah Garo. Dana yang dialokasikan lebih dari Rp 11 miliar dari Dana Alokasi Khusus (DAK) pusat
Sehingga Bupati Tebo menargetkan untuk 3 tahun kedepan akses jalan ke Desa Tanah Garo sudah selesai dibangun. Jalannya harus di cor karena kondosi tanahnya labil dan sering terendam banjir. Yang jelas jalan ke Tanah Garo sudah menjadi prioritas kita," kata Sukandar beberapa waktu lalu. (Bs2-ST)
